Hari ini mama ulang tahun bukan ? ,, mama minta
apa dariku. Akan ku kabulkan jika mampu, sebut saja ma tidak perlu sungkan. Aku
dengan semangat mencoba memberikan yang terbaik di hari ini. Aku akan menjadi
anak yang manis di ulang tahun mama yang ke 42 ini. Aku sadar terlalu banyak
masalah yang aku timbulkan selama aku menjadi gadis kecilnya. Kadang aku sadar
mungkin mama marah ketika aku merasa bosan mendengar panggilan dan menyuruhku
ini itu. Waktu itu aku merasa bosan dengan celoteh mama yang sering aku sebut
cerewet. Aku juga sering mengucapkan kata “ ahh “ ketika mama terus menasehati
tentang apa yang aku sukai tapi menurut beliau itu tidak baik. Aku juga sering
membanting pintu ketika aku marah, saat mama tidak bisa memberikan apa yang aku
mau. Boneka baru? Tas baru? Sepatu baru? Aku ingat.
Hari ini mama ulang tahun, mama mau minta apa
dari aku? Maukah mama sepasang sepatu baru untuk melindungi surgaku dari
bebatuan itu?. Tapi mama menjawab tidak, lalu tersenyum manis sekali. Aku jadi
ingat waktu mama menggendongku ketika aku ke lelahan dalam perjalanan pulang
dari sekolah. Padahal waktu mama sedang hamil tua, dengan teganya aku meminta
mama menggendong hingga sampai rumah.
Hari ini mama ulang tahun bukan? Mama mau minta
apa dariku. Akan ku kabulkan jika mampu, sebut saja ma tidak perlu sungkan.
Mama mau piring bermotif bunga mawar itu?. Mama kembali tersenyum sambil
mengatakan tidak. Aku jadi ingat, ketika memecahkan piring saat menolak untuk
di suapi. Karena masakan yang mama masak, kurang aku suka. Mama tidak marah,
malahan mama membereskan tumpahan nasi dan pecahan piring sambil tersenyum. Aku
tau betapa perih hati mama saat itu.
Hari ini mama ulang tahun bukan? Mama mau minta
apa dari aku. Aku akan kabulkan jika mampu, sebut saja ma tidak perlu sungkan.
Mama mau sisir berukir itu?. Mama kembali tersenyum dan mengatakan tidak. Aku jadi
ingat, waktu mama menyisir rambut panjangku membiarkan dia lurus panjang tampak
indah dan berkilau. Mama selalu melarang
untuk memotongnya. Tapi sekarang rambut panjang,hitam dan indah itu sudah aku
potong pendek malah terkadang aku biarkan terikat sampai rontok.
Hari ini mama ulang tahun bukan? Mama mau minta
apa dari ku. Akan ku kabulkan jika mampu, sebut saja ma tidak perlu sungkan....
“Mama ingin bertemu gadis kecil mama, memeluknya,
menciumnya, mama ingin kamu pulang, mama ingin bergurau denganmu sambil
menceritakan segala hal. Mama ingin mendengar ceritamu tentang kehidupan yang
kamu jalani saat ini. Mama ingin menghapus air matamu ketika banyak luka yang
kamu sembunyikan. Mama tidak butuh sepasang sepatu baru, piring bermotif mawar
atau sisir berukir itu. Mama hanya membutuhkan gadis kecil mama kembali dengan
segala impiannya. Mama hanya butuh senyum dari gadis kecil mama menandakan dia
bahagia. Hanya itu yang mama mau” mama berkata, sambil ku rasakan air hangat
mulai mengalir di pipinya meskipun aku tidak melihatnya.
Andai saja jarak kita tak sejauh ini ma, akan ku
kabulkan langsung permintaan mama tanpa pikir lagi. Tapi, jarak terlalu jauh
untuk aku tempuh kembali. Mama meskipun kita tak bertemu wajah, aku selalu
mendoakan kebahagiaan mama disebrang sana.
“Ya Allah, Berikanlah kehidupan terbaik untuk
mama hamba disana. Jauhkan beliau dari orang-orang yang menyakiti hatinya.
Karena hamba tidak akan kuat ketika hatinya terluka. Berikan kesabaran luar
biasa pada beliau menanggung segala dan setiap cobaanMu. Jadikan beliau salah
satu bidadari terbaik di surgaMu. Lindungi beliau ya Allah, ketika hamba jauh
darinya, karena tangan dan mata hamba tak mampu menjaganya, memeluknya,
membelanya ketika seseorang menyakitinya. Hanya tangan doa-doa yang hamba pasrahkan
dan serahkan untuk menjaganya”
Meski kita tidak saling bertatap wajah, aku
selalu merasakan kehadiranmu. Kali ini aku yang mulai menangis betapa aku rindu
senyumnya, suaranya yang khas, lalu pelukan hangatnya. Aku ingin mama
menyuapiku, menyisir rambutku dan memasak untukku. Aku rindu saat itu. dimana
aku merasakan apa itu hidup. Tapi, mama tak perlu kawatir aku mampu menjalani
ini asalkan mama terus tersenyum. Karena apa? Karena senyum mama adalah
hidupku. You are My Everything ma :* :’))
Tidak ada komentar:
Posting Komentar